Rabu, 29 April 2015

Tanggapan Drama "Girl Who See Smells"

Para pecinta K-Drama pasti tau tentang drama ini. Iyaa pasti. Siapa dulu pemerannya. Ituloh salah satu personil JYJ. Yuhuu siapa lagi dong kalau bukan Yoochun.
Dia disini berperan sebagai anggota kepolisian- detektif ^^ dia itu pengen ngungkapin suatu kasus yang berhubungan dengan keluarganya alias adeknya (eh padahal kan gak boleh yaa ngurusin kasus yang terkait masalah pribadi - kata di drama ini sih)




Gue ngikutin drama ini dari awal, sekarang sampai gue nulis tulisan ini >> drama ini belum ending looh alias belum TAMAT gaes.

Awalnya gue niat nonton drama ini karena yang meranin dia tapi setelah nonton episode pertama WOW! Jujur, gue nonton bukan karena dia lagi yang memerankan tapi lebih ke kisahnya alias ceritanya. Semua pemerannya juga pass banget pokoknya.

Dari episode 1 lanjur-lanjut-lanjut sampai ke episode sekian, gue makin penasaran. Yang buat gue gedek yaitu saat awalnya gue ngira si pembunuh barcode itu sii dokter karena ya abis pake acara itu lohhh nyari tau rekam medis kan buat gue merasa "ini nih pembunuhnya" tapi kemudian setelah dan setelah kemudian setelah tau pembunuhnya itu si manis ahli masak jadi rada schock sendiri. Arrgh! Padahal perkiraan gue si dokter itu. Eh malah si dokter akhirnya jadi korban pembunuhan berantai barcode.

Dan yang gue suka dari drama ini, si pembunuhnya keren juga yaa membunuh dengan buku. Iya buku. Barcode buku yang bukunya itu berhubungan dengan.... pahamlah yang udah nonton ^^ Pembunuhnya ini keliatan cerdas abis pake buku sih ^^

Argh! Gue baru nonton sampe episode 8 wkwk dan emang disananya baru episode segitu kalau gak salah atau kalau salah kemungkinan episode 9lah. Maklum minggu kmrn sama minggu ini sibuk UTS, lupa update-annya^^

Penasaran loh. Gimana kalau itu pembunuh tau saksi hidup dia dulu masih hidup? Apa pikiran dia? Bakal ngebunuh lagi atau apa? Tapi bisa jadi dia galau duluan karena dulu salah ngebunuh orang alias yang dibunuh itu bukan saksi.

Penasaran yuhuu penasaran. Argh! Entah kenapa masih kepikiran si dokter itu yang lebih cocok jd pembunuh tapi kalau dipikir ulang yaa si kalem-manis-pinter masak itu juga cocok karena alibinya itu kuat, otaknya lancar waktu bunuh, kemudian.... sulit diungkapkan dengan kata-kata. Tonton aja, keren ^^

Earning Per Share

a.      Definisi Earning Per Share Earning Per Share (EPS) atau pendapatan perlembar saham adalah bentuk pemberian keuntungan yang diberik...